Rasanya kita tidak pernah mengenal nama itu dalam pergaulan sosial kita. Mendadak sontak dia jadi terkenal dan menjadi pembicaraan banyak orang. Kita terkesima. Sepertinya kita tidak pernah melihat tetangga itu berceramah di lingkungan kita sendiri. Tiba-tiba dia menjadi penceramah kondang di seantero nusantara. Kita pun kaget. Itulah yang terjadi di era masyarakat informasi. Berkat penguasaan informasi, seorang manusia bisa menjadi terkenal dan diundang berceramah. Maka masyarakat informasi bisa meciptakan perubahan masyarakat secara spektakuler. Berkat perubahan itu, ada yang mengaku tidak butuh guru lagi. Soalnya, dia bisa memperoleh pengetahuan apa saja melalui media sosial, media interaktif, dan media online. Namun, dia tetap saja harus respek pada guru dan manusia lain. Soalnya, respek pada orang lain merupakan salah satu unsur dari humanisme. Orang yang tidak respek pada orang sebenarnya sedang mengalami proses dehumanisasi. Kecuali itu, respek pada orang lain juga untuk memelihara amanah Allah. Soalnya, Allah pernah berfirman: Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya (QS. At-Tin: 4).
(15/09/2022)